Foto : Bupati Boyolali, M Said Hidayat (kiri) menyerahkan piagam penghargaan kepada Kecamatan Ampel pemenang Kecamatan Sehat yang diterima Camat Dwi Sundarto dalam acara Pekan Metal Boyolali Sehat-Boyolali Sejahtera di Ruang Merbabu Kantor Bupati Boyolali. Kamis (1/9/2022)

BOYOLALI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali terus berupaya meningkatkan kesehatan dan menurunkan angka kemiskinan di masyarakat. Dilatarbelakangi oleh hal tersebut, terselenggaralah acara Pekan Metal Boyolali Sehat-Boyolali Sejahtera di Ruang Merbabu Kantor Bupati Boyolali, Kamis (1/9/2022). Dengan slogan Boyolali Metal yakni melangkah bersama, menata bersama penuh totalitas dalam mewujudkan Boyolali sehat dan sejahtera.

Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Boyolali M. Said Hidayat, Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan, Ketua DPRD Boyolali yang diwakili oleh Wakil Ketua Komisi III Ribut Budi Santoso, Sekretaris Daerah Kabupaten Boyolali Masruri dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Boyolali Insan Adi Asmono.

Dalam sambutannya, Bupati Said menyampaikan, peningkatan kesehatan dan penurunan angka kemiskinan merupakan dua hal yang menjadi konsentrasi bersama dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Boyolali. Angka kemiskinan Kabupaten Boyolali yang tercatat di BPS berada di angka 10,62 persen, namun menurut perkembangan terakhir sesuai MCD Satu Data berdasarkan keputusan Bupati Boyolali nomor 028/577 tahun 2022 tanggal 18 Agustus 2022, hingga kini sudah mencapai angka 9,61 persen atau 32.560 KK.

“Artinya ini adalah langkah kebersamaan yang harus tetap dan kita bangun soliditas kita, membangun kesadaran secara bersama untuk berbenah data secara keseluruhan.” ujarnya.

Selanjutnya Bupati Said mengatakan bahwa untuk menuju Kabupaten Sehat langkah pertama yang harus diambil adalah memetakan penyakit yang ada di masyarakat, terutama bagi masyarakat menengah kebawah. Dengan terpetakannya penyakit yang diderita masyarakat, maka rumah sakit terdekat mampu memberikan pelayanan hingga jemput bola sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Selain itu, koordinasi antar OPD menjadi kunci untuk melangkah bersama membenahi data yang ada di Kabupaten Boyolali agar bantuan yang diberikan tepat sasaran.

“Terimakasih untuk semuanya, tetap jaga kekompakan kita, kita bangun Boyolali dengan semangat Boyolali Metal.” pesannya.

Pada kesempatan itu, Bupati Said menyerahkan penghargaan Kecamatan Sehat yakni Kecamatan Selo, Kecamatan Cepogo, Kecamatan Boyolali, Kecamatan Musuk, Kecamatan Ampel, Kecamatan Mojosongo dan yang terakhir Kecamatan Juwangi. Selanjutnya Ketua Baznas Kabupaten Boyolali Jamal Yazid menyerahkan secara simbolis bantuan Jaminan Hidup (Jadup) yang diterima oleh Bupati Said sebesar Rp 897 juta bagi 598 mustahik. Kemudian bantuan Jadup dari Baznas diserahkan secara simbolis oleh Bupati Boyolali kepada beberapa perwakilan penerima.

Salah satu perwakilan penerima bantuan Jadup Mirwansyah mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Boyolali.

“Niki kulo maturnuwun [ini saya terimakasih] mewakili rekan-rekan yang mendapat bantuan, intinya terimakasih sudah membantu kami semua yang membutuhkan.” ungkapnya. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)