Foto : Bupati Boyolali M. Said Hidayat (kiri) secara simbolis menyerahkan piagam yang diterima Camat Tamansari Wurlaksana di Aula BKP2D. Selasa (23/8/2022)

BOYOLALI – Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelantikan Daerah (BKP2D) Kabupaten Boyolali kembali mengadakan Pembekalan Tahap V tahun 2022 bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan memasuki masa purna tugas pada bulan September-Oktober 2022. Acara dihadiri secara langsung oleh Bupati Boyolali, M. Said Hidayat pada hari Selasa (23/08/2022) di aula BKP2D Kabupaten Boyolali yang diikuti 82 orang PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali.

Sebanyak 82 ASN tersebut terdiri dari dua pejabat struktural yakni pejabat Eselon III sebanyak dua orang, Eselon IV sebanyak sembilan orang. Kedua pejabat Eselon III tersebut ada Wurlaksana yang menjabat sebagai Camat Tamansari dan Agoes Djoko Moeljanto yang menjabat sebagai Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Penaatan Lingkungan Hidup pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Sedangkan untuk pejabat non struktural yang memasuki purna tugas sebanyak 71 orang. Jumlah tersebut terdiri dari kepala sekolah enam orang, guru 37 orang, JFU 16 orang dan fungsional tertentu sebanyak 12 orang.

Kepala BKP2D Kabupaten Boyolali, Siti Askariyah mengungkapkan salah satu dari tujuan pembekalan tersebut untuk memberikan bimbingan kepada peserta agar mampu mempersiapkan diri lebih baik, baik secara mental psikis untuk memasuki masa purna tugas

“Serta, memberikan bekal kepada peserta untuk memahami bakat dan kemampuan sehingga ada kemauan untuk melaksanakan wirausaha,” ujarnya.

Pada tahun ini, pembekalan ASN hanya berlangsung selama satu hari tanpa ada kunjungan lapangan seperti tahun sebelumnya. Pembekalan kali ini berfokus pada pembinaan mental baik secara spiritual maupun psikologis para ASN yang akan masuk masa purna tugas.

Bupati Said berpesan agar peserta setelah purna tugas tetap menjaga jalinan silaturahmi. Bupati juga berharap, usai purna nanti dapat mengembangkan diri untuk tetap ikut serta mengawal pembangunan di Kabupaten Boyolali.

“Setidaknya membuka langkah pikir kita bersama. Bagaimana kita bersama untuk terus mewujudkan rasa cinta kita terhadap daerah dan mengawal langkah pembangunan kita,” harap Bupati Said. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)