Berita kami

Usai Libur Lebaran, Boyolali Masih Terapkan PTM Terbatas

10 May 2022 Pemerintahan

 

Foto : Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Darmanto (kanan) saat ditemui di Desa Sruni, Kecamatan Musuk pada Senin (9/5/2022)

 

BOYOLALI - Proses belajar mengajar di sekolah sekolah di Kabupaten Boyolali tetap dilakukan meski maaih menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Hal tersebut sesuai dengan SKB 4 Menteri tentang PTM, disebutkan bahwa mulai Januari 2022, semua satuan pendidikan di wilayah PPKM level 1, 2, dan 3 wajib melaksanakan PTM terbatas.

"Sampai saat ini kebijakan kita masih PTM terbatas dengan protokol kesehatan karena pandemi belum berakhir dan posisi kita masih PPKM level 2," jelas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Darmanto saat ditemui di Desa Sruni, Kecamatan Musuk pada Senin (9/5/2022).

Kendati demikian, ke depan pihaknya akan terus melihat perkembangan kondisi kasus Covid-19 di Kota Susu dalam penerapan pembelajaran di 581 SD negeri maupun swasta dan 98 SMP negeri maupun swasta.

"Masih belum ada kebijakan perubahantetapi seiiring dengan kondisi PPKM yang semqkin baik maka tugas saya adalah mengevaluasi apa yang sudah kita lakukan karena sekarang masih pembelajaran tatap muka terbatas dengan protokol kesehatan," terangnya.

Disinggung mengenai vaksinasi, untuk vaksinasi anak baik SD dan SMP sudah 100 persen dan pihaknya mendorong semua guru untuk melakukan vaksinasi booster. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)

BAGIKAN ARTIKEL INI