Foto : Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan berkesempatan memonitoring jalannya tes  tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) di Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) di Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar. Selasa (19/10/2021)

KARANGANYAR – Penerimaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali tahun 2021 memasuki tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Tes dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) ini pelaksanaannya terpusat di Kabupaten Karanganyar, atau tepatnya di Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) di Kecamatan Gondangrejo.

Pelaksanaan seleksi SKD untuk Kabupaten Boyolali dimulai pada Sabtu (16/10/2021) hingga hari Rabu (20/10/2021) esok. Sebelumnya, terdapat seleksi administrasi yang tercatat sebanyak 1718 pelamar lolos dan berhak mengikuti tes SKD.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Kabupaten Boyolali, Siti Askariyah menjelaskan bahwa terdapat empat sesi setiap hari untuk menghindari kerumunan peserta. Sesi pertama dimulai pada pukul 08.00-09.40 WIB, sesi kedua pada pukul 10.30-12.10 WIB, sesi ketiga pada pukul 13.00-14.40 WIB dan sesi keempat pada pukul 15.30-17.10 WIB.

“Setiap harinya empat session, setiap session seratus orang. Dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat mulai dari masuk lokasi diawali dengan cuci tangan, cek administrasi dan cek suhu,” katanya ditemui di LPPKS Karanganyar, Selasa (19/10/2021).

Dalam tes tersebut, peserta diwajibkan membawa e-KTP asli, alat tulis berupa pensil kayu, sarung tangan karet dan pelindung wajah atau faceshield untuk menekan penyebaran Covid-19.

Wakil Bupati Boyolali, Wahyu Irawan yang berkesempatan memonitoring jalannya tes mengungkapkan bahwa pelaksanaan tes hingga hari ini berjalan dengan lancar. Diharapkan melalui tes tersebut mampu menghasilkan pegawai yang berkualitas karena seluruh peserta memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) sebesar 3,25.

“Harapannya dengan adanya seleksi ini menghasilkan betul betul calon pegawai yang berkualitas.dan nantinya bisa membawa Boyolali membangun Boyolali menuju Boyolali yang lebih baik,” terang Wabup yang kerap disapa Iwan ini.

Sementara itu, salah seorang peserta tes SKD CPNS Pemkab Boyolali Tahun 2021, Candriyani Sulistiyowati mengaku sudah belajar sebelum mengikuti tes. Dia berharap hasilnya bisa memuaskan sehingga bisa lolos ke tahap selanjutnya.

“Harapannya lolos,” harap peserta asal Kabupaten Karanganyar ini.

Selain mengadakan tes SKD untuk CPNS, Pemkab Boyolali juga akan mengadakan tes SKD untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Jabatan Fungsional Non Guru sejumlah 235 peserta pada Kamis (21/10/2021) esok.

Adanya seleksi CPNS dan PPPK ini diharapkan dapat menggantikan para PNS di lingkup Pemkab Boyolali yang setiap tahunnya purna tugas atau pensiun sekitar 450 hingga 500 orang. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)