BOYOLALI – Meski berada di tengah pandemi Coronavirus Disease (Covid-19),  pemerintah tetap memberikan perhatian terhadap kalangan petani. Kepedulian kepada para petani di Kota Susu dilakukan dalam mendukung produksi pertanian. Salah satunya dengan pemberian sejumlah fasilitas pengelolaan pertanian berupa peralatan mesin pertanian (alsintan) oleh Kementerian Pertanian melalui Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Boyolali.

Seperti terlihat pada Kamis (10/6/2021) pagi, di halaman Kantor Kecamatan Ngemplak diserahkan berbagai jenis alsintan secara simbolis. Selain alsintan, diserahkan juga bantuan bibit tanaman dan beberapa paket bantuan dalam bentuk lain yang dibagikan ke 30 kelompok tani yang ada di wilayah tersebut.

“Ini sebagai tindak lanjut untuk meningkatkan produksi pangan di wilayah Boyolali khususnya Ngemplak dan Nogosari,” ujar Kepala Dispertan Kabupaten Boyoalli, Bambang Jiyanto di sela kegiatan.

Bantuan alsintan yang diberikan berupa traktor roda empat sebanyak satu unit, traktor roda dua sebanyak tiga unit dan pompa air sebanyak dua unit. Sementara itu untuk bantuan benih jagung 2.550 kilogram untuk 170 hektar, benih Inpari 32 IP 400 sebanyak 500 kilogram, benih kacang tanah 7.200 kilogram untuk lahan seluas 60 hektar, serta memberikan Kartu Tani Sakti sebanyak 102 buah. Seluruh bantuan tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian dengan nilai sekitar Rp 1 Miliar.

“Alat-alat ini digunakan sebaik-baiknya, dirawat dengan baik, dipergunakan sebesar-besarnya untuk pertanian dan tidak boleh diperjualbelikan. Kemudian petani dalam membudidayakan pertanian harus menjaga tanamannya agar sampai panen, jangan sampai terserang hama penyakit,” pesan Bambang.

Salah satu petani yang mendapatkan satu unit traktor roda empat, Mulyadi mengaku senang mendapatkan bantuan tersebut. Dengan adanya alat pertanian, diharapkan hasil pertaniannya dapat maksimal.

“Untuk pemanfaatan di lahan kami dan peningkatan kesejahteraan petani pada umumnya,” ujarnya singkat. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)