Foto : Apel Pergeseran Pasukan di halaman Mapolres Boyolali. Selasa (13/02/2024)

BOYOLALI - Kepolisian Resort (Polres) Boyolali menggelar Apel Pergeseran Pasukan dalam rangka Tahap Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu 2024 di halaman kantor Polres setempat, Selasa (13/2/2024). Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi dan dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Boyolali Wahyu Irawan.

Dijumpai usai memimpin apel, Petrus menyampaikan, personil gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, dan Linmas akan dikerahkan untuk mengamankan agenda puncak Pemilu 2024 besok Rabu (14/2/2024). Sebanyak 534 personil Polri, 6.818 personil Linmas, dan 140 personil TNI sudah disiapkan untuk pengamanan proses pemungutan dan penghitungan suara di 3. 409 TPS yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Boyolali.

Ia mengatakan, terdapat tujuh kerawanan bencana yang ada di wilayah Kecamatan Selo yakni Desa Tlogolele, Klala dan Jrakah. Oleh karena itu, di setiap desa yang rawan bencana tersebut akan ditugaskan tiga personil Polri, sedangkan untuk desa yang tidak rawan bencana, satu personil Polri akan mengampu dua desa.

Ditambahkan Petrus, pada pelaksanaannya nanti akan disesuaikan dengan kondisi lapangan, sehingga jika suatu wilayah memerlukan penambahan personil maka akan dilakukan penebalan pasukan. Selain itu, pihaknya juga berharap agar seluruh peserta kontestasi Pemilu ini tetap menaati peraturan dihari terakhir masa tenang dan esok hari saat pemungutan suara nanti para petugas penyelenggara Pemilu dapat bertugas dengan baik hingga penghitungan suara selesai.

“Kami tentunya akan melakukan pengamanan dan pengawalan terkait dengan logistik yang sudah didistribusikan setelah selesai dihitung, dibawa secara bertahap hingga kantor KPUD Boyolali.” ujarnya.

Menghadiri langsung kegiatan Apel Pergeseran Pasukan tersebut, Wabup yang akrab disapa Iwan ini mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Polres Boyolali. Ia mengungkapkan rasa percayanya bahwa Polri dan TNI akan netral dalam pelaksanaan Pemilu 2024 ini dan berharap pelaksanaan pemungutan suara esok akan berjalan aman dan damai.

“Kami percaya Polri dan TNI akan netral dalam pelaksanaan Pemilu ini dan kita berharap semuanya bahwa Pemilu nanti akan berjalan dengan aman, nyaman, damai, kami percayakan seluruh pengamanan ini kepada Polri dan juga dibantu dengan TNI.” harapnya. (Tim Liputan Pemerintah Kabupaten Boyolali)