Peringati Hari Ibu Ke-95, Pemkab Boyolali Gelar Talkshow Tentang Perempuan Peduli Stunting
Foto : Ketua TP PKK Boyolali, Desy M. Said Hidayat menyerahkan potongan tumpeng kepada Bupati Boyolali, M. Said Hidayat dalam acara puncak Peringati Hari Ibu ke-95 di Pendopo Gede Boyolali. Sabtu (22/12/2023)
BOYOLALI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Boyolali menggelar acara puncak peringatan Hari Ibu Ke - 95 dengan Talkshow bertemakan 'Perempuan Peduli Stunting' dengan narasumber dr. Tan Shot Yen.
Acara yang diikuti oleh 300 orang peserta ini dilaksanakan di Pendopo Gede Kabupaten Boyolali pada Jumat (22/12/2023) siang dan disiarkan secara langsung dikanal Youtube Diskominfo Boyolali.
Kepala DP2KBP3A Kabupaten Boyolali Ratri S. Survivalina mengatakan, sebelumnya telah dilakukan pula serangkaian peringatan Hari Ibu yakni peringatan Orange Day yang dilaksanakan oleh PT Hoplun dan PT Cartini Teras, dan pelayanan Safari KB kerjasama antara TP PKK Kabupaten dengan DP2KBP3A.
Pada puncak acara tersebut, dilaksanakan pemotongan tumpeng oleh Penasehat Organisasi Wanita yang sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Boyolali Desy M. Said Hidayat yang diserahkan kepada Bupati Boyolali M. Said Hidayat.
Namun sebelum memotong tumpeng, ia menyampaikan harapannya, agar kedepan tidak ada lagi perempuan dan anak di Kabupaten Boyolali yang mengalami permasalahan yang terkait dengan perlakuan diskriminasi, segala bentuk kekerasan pada perempuan, perkawinan dibawah umur, perdagangan orang dan eksploitasi seksual serta berbagai macam masalah termasuk stunting.
"Mari kita pupuk, tumbuhkan kesadaran perempuan berani menjadi pelapor dan pelopor apabila mengetahui adanya kasus kekerasan pada perempuan dan anak dalam wadah organisasi wanita Boyolali dengan semangat melangkah bersama, menata bersama penuh totalitas mewujudkan perempuan berdaya, anak terlindungi, Boyolali maju." ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Said mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada para ibu. Menurutnya, peran perempuan untuk membangun Kabupaten Boyolali adalah sama. Dengan tema yang diusung pada peringatan kali ini, pihaknya mengajak untuk menangani stunting secara bersama dengan data yang sudah riil di lapangan.
"Marilah kita hadirkan semangat kita secara bersama, untuk menangani stunting di Kabupaten Boyolali ini dengan sebaik-baiknya." ujarnya.
Puncak acara tersebut diakhiri dengan Talkshow 'Perempuan Peduli Stunting' yang dimoderatori oleh dr. Andri Putranto. (Tim Liputan Pemerintah Kabupaten Boyolali)