Berita kami

Pengungsi Merapi Pulang ke Rumah

01 February 2021 Pemerintahan

BOYOLALI – Gunung Merapi yang berada di sisi barat Kabupaten Boyolali masih berada dalam status Siaga Level III. Meski demikian ratusan pengungsi di kawasan rawan bencana (KRB III) di Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali telah pulang ke rumah masing-masing.

 

Hal tersebut dijelaskan oleh Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Bambang Sinungharjo. Menurutnya hal tersebut berdasarkan penjelasan dari pihak Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta yang menyatakan Kabupaten Boyolali aman.

 

“Menurut penjelasan BPPTKG aman karena semua erupsi, awan panas dan lava pijar mengarah ke barat daya,” ungkapnya saat ditemui di kantornya pada Senin (1/2/2021).

 

Arah barat daya yang dimaksud yakni ke Kali Lamat, Kali Putih dan Kali Krasak. Sementara itu, jarak luncuran lava berkisar antara dua hingga tiga kilometer. Dampak yang paling terlihat sejumlah beberapa wilayah di Kabupaten Boyolali yakni ketebalan abu vulkanik kurang lebih 0,5 sentimeter di beberapa desa yang di lereng Gunung Merapi. Dalam kondisi seperti itu, pihaknya akan memberikan bantuan masker kepada warga di kawasan tersebut.

 

“Kemarin juga sudah kita upayakan bantuan masker sekitar 20.000 kemudian untuk yang Wonodoyo dan Jombong itu tebal kita bantu untuk penyemprotan sekitar lima tangki,” terangnya.

 

Dijelaskana lebih lanjut, posko yang dimiliki BPBD Kabupaten Boyolali tetap siaga. Masyarakat juga telah menyiapkan transportasi dan menggiatkan kegiatan ronda malam untuk mewaspadai bencana erupsi sewaktu-waktu. (dst)

BAGIKAN ARTIKEL INI