Berita kami

Pelaku Usaha Harap Bisa Gerakkan Roda Ekonomi Terlepas dari Pandemi

08 April 2021 Pemerintahan

BOYOLALI – Pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) yang sudah satu tahun melanda Indonesia menjadi masalah serius yang memerlukan penanganan dan kerjasama dari semua pihakMasalah global ini sangat memukul dan berdampak pada sektor ekonomi terutama pada beberapa perusahaan yang ada di Kabupaten Boyolali.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Boyolali, Imam Bakhri pada Kamis (8/4/2021) di Wisma Heritage Boyolali dalam acara Diskusi Interaktif Peraturan Pemerintah Nomor 35 tahun 2021 tentang Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat dan Pemutusan Hubungan Kerja.

“Dampak dari pandemi Covid-19 cukup mengkhawatirkan karena dapat mempengaruhi atau sudah mempengaruhi hampir semua sektor. Yang disini ada sosial, budaya, transportasi, hotel termasuk UMK UMKM dan sebagainya. Ini betul-betul berpengaruh kepada roda perekonomian di Indonesia,” ungkapnya.

Disampaikan olehnya, banyak perusahaan yang gulung tikar, merumahkan karyawan, memutus hubungan kerja dan sebagainya sebagai dampak dari laju perekonomian yang lambat akibat Covid-19.

“Kita sebagai warga Indonesia yang baik dan pelaku bisnis dituntut agar tetap dapat mendukung Negara bersama pemerintah sehingga masalah pandemi cepat berlalu, Atau dapat diminimalisir dampaknya bagi perekonomian dan kesejahteraan rakyat Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali, Widodo mengatakan bahwa pemerintah tetap berupaya menggerakan roda perekonomian di tengah pandemi.

“Kedudukan pemerintah maupun pemerintah daerah ketika dihadapkan situasi seperti ini memang harus ada di tengah. Di satu sisi harus memajukan kegiatan ekonomi melalui prestasi dan usaha, di satu sisi juga harus melakukan pembinaan terhadap warga masyarakat,” tuturnya. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)

BAGIKAN ARTIKEL INI