BOYOLALI – Rombongan pasien orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 yang berasal dari Kabupaten Kudus, kembali memasuki Asrama Haji Donohudan (AHD) Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, pada Senin (7/6/2021) malam. Berdasarkan data yang ada, kali ini ada 124 orang yang tiba di AHD.

 

“Sudah datang pasien OTG dari Kabupaten Kudus sejumlah 124 orang, terdiri dari laki-laki 69, perempuan 55 orang," jelas Komandan Kodim (Dandim) 0724 Boyolali, Letkol inf. Aris Prasetyo saat ditemui di lokasi.

 

Rombongan pasien gelombang ketiga tersebut diangkut menggunakan tujuh unit bus polisi, dan dikawal oleh satu unit voorijder serta satu ambulans. Sesuai prosedur, begitu tiba, kendaraan dari Kudus itu diminta berhenti di pintu gerbang satu per satu untuk disemprot disinfektan. Setelah penyemprotan kendaraan, pasien dibawa ke gedung tempat skrining kesehatan.

 

“Sementara ini masih diskrining dulu, di ruang belakang di ring dua, oleh tim kesehatan dari DKT maupun dari Dokkes Polda,” terang Aris.

 

Dengan kedatangan gelombang tiga ini, maka pasien Covid-19 dari Kudus yang sudah masuk AHD sebanyak 216 orang. Rinciannya, gelombang pertama yang datang Minggu (6/6/2021) malam sebanyak 69 orang. Kemudian Senin (7/6/2021) siang datang lagi 23 orang dan malam 124 orang.

 

Dijelaskan Koordinator Tenaga Kesehatan (nakes) Isolali Terpusat AHD, Elisabet Ria, jumlah pasien OTG Covid-19  yang dirawat di AHD terus bertambah, baik dari Kabupaten Kudus maupun Soloraya. Sedangkan jumlah nakes yang bertugas ada 10 dokter, 20 perawat dan 14 relawan perawat.

 

“Hingga saat ini, pasien OTG yang dirawat di isolasi terpusat Jawa Tengah di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Selasa (8/6/2021), total jumlah pasien 389 pasien. Terdiri 216 pasien dari Kudus dan 173 pasien dari Soloraya," ungkapnya. (Tim Liputan Diskominfo Boyolali)