BOYOLALI - Sebanyak 20 mahasiswa asal Kabupaten Boyolali yang menempuh pendidikan di Nanjing Xiaozhuang University (NXU) di China diwisuda. Pelaksanaan wisuda digelar secara daring di aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali pada Jumat (18/6/2021) dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. 

 

Kepala Disdikbud Kabupaten Boyolali, Darmanto mengungkapkan bahwa 20 mahasiswa tersebut merupakan rekrutmen pada tahun 2017 program double degree yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali.  Setelah sebelumnya, pihak Disdikbud telah mewisuda 10 mahasiswa double degree pada rekrutmen tahun 2016. 

 

"Sehingga sampai hari ini kita sudah membiayai studi strata 1 untuk anak anak Kabupaten Boyolali sejumlah 30 mahasiswa yang mereka belajar di double degree di Jakarta dan di China," ungkap Darmanto di sela kegiatan. 

 

Dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Boyolali sebesar Rp 6 Miliar untuk 30 mahasiswa tersebut, anak-anak kurang mampu di Kota Susu memiliki kesempatan untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi. Pihaknya akan berupaya agar program ini dapat diteruskan kembali karena memberi kesempatan anak-anak terbaik Kabupaten Boyolali mengenyam pendidikan di luar negeri. 

 

"Tentu harapan kita sasuai dengan Visi Bupati bahwa Boyolali yang semakin sejahtera dan berdaya saing. Artinya dengan studi mereka meningkat tentu harapan kita mereka mendapatkan pekerjaan atau bekerja lebih baik sehingga kesejahteraan mereka lebih baik. Mereka menjadi anak-anak yang baik yang bisa menjadi pemimpin pemimpin di Boyolali pada saatnya nanti," katanya. 

 

Salah satu mahasiswa yang diwisuda, Vina Kurniawati mengaku senang telah menyelesaikan pendidikan double degree beasiswa dari Pemkab Boyolali. Diakuinya, perkuliahan yang dia tempuh didukung dosen yang suportif dan responsif kepada mahasiswa. Warga Kecamatan Nogosari ini berkeinginan bisa menerapkan ilmu yang didapat untuk memajukan Kabupaten Boyolali. 

 

"Yang jelas ingin mendapatkan pekerjaan yang baik. Saya ingin menjadi bagian dari pemerintah, perusahaan pemerintah, mensupport pemerintah, memberikan program-program yang baik nantinya," ujarnya alumnus SMA Negeri 1 Simo ini. 

 

Terdapat dua jurusan yang diambil 10 mahasiwa yang telah diwisuda beberapa waktu yang lalu. Jurusan tersebut yakni Bisnis Mandarin dan Teknologi Informasi. Sedangkan 20 mahasiwa yang diwisuda hari ini merupakan mahasiwa yang mengambil di tiga jurusan universitas yakni Bisnis Mandarin, Akuntansi dan Teknologi Informasi. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)