Juara Lomba MTQ Provinsi Jawa Tengah Ke - XXX Terima Tali Asih Dari Bupati Boyolali
Foto : Bupati Boyolali, M. Said Hidayat menyerahkan tali asih kepada para kafilah Boyolali atas prestasi yang diraih. Rabu (08/05/2024)
BOYOLALI – Kejuaraan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Ke - XXX Tingkat Provinsi Jawa Tengah yang berlangsung di Kabupaten Pati pada 25-29 April 2024 lalu berhasil menetaskan beberapa juara dari Kota Susu. Para kafilah yang berasal dari Boyolali itu pun mendapatkan tali asih dari Bupati Boyolali M. Said Hidayat atas prestasinya tersebut. Kegiatan penyerahan tali asih dilakukan di Gedung Putih Kantor Bupati Boyolali, Rabu (8/5/2024).
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali Taufiqur Rahman mengungkapkan rasa syukurnya atas beberapa kejuaraan yang diraih oleh kafilah dari Boyolali, karena sudah sekian tahun Kabupaten Boyolali tidak pernah membawa pulang juara pada ajang MTQ tersebut. Terlebih untuk kategori Syarhil Qur’an, Kabupaten Boyolali memperoleh juara pertama yang nantinya akan mewakili Provinsi Jawa Tengah ditingkat nasional.
“Saya berharap ini bisa lanjut ketingkat nasional, dan bisa mengantarkan juara satu juga ditingkat nasional sehingga bisa membanggakan masyarakat Boyolali.” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Said menyampaikan terimakasihnya kepada para kafilah yang sudah membawa pulang juara, terlebih pada para kafilah juara I kategori Syarhil Qur’an. Ia mengatakan, bahwa tali asih ini merupakan suatu bentuk perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali kepada para generasi penerus yang berprestasi.
“Terimakasih anak-anak semua sudah menjadi inspirasi, dan semoga bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak semua di Kabupaten Boyolali.” ungkapnya.
Adapun tiga kafilah dari Kabupaten Boyolali yang berhasil memenangkan kategori Syarhil Qur’an pada ajang MTQ ke-XXX Provinsi Jawa Tengah adalah Sinatriyo Berkahing Gusti, Dicky Putra Alexsa, dan Alfiandra Fijar Saputra, yang ketiganya merupakan siswa dari SMA Negeri 1 Boyolali.
Mewakili teman-temannya, Dicky menceritakan pengalamannya dalam lomba MTQ tersebut. Pada babak penyisihan, mereka berhasil dengan mengangkat tema toleransi ‘Merawat Persaudaraan Ditengah Masyarakat Multikultural’. Selanjutnya pada babak final, tema yang diangkat adalah ‘Islam Rahmatan Lil ‘Alamin’. Meski diakui Dicky terdapat sedikit kesulitan dalam mengompakkan gerakan, namun mereka berhasil membawa pulang juara pertama.
“Untuk tingkat nasional yang perlu dipersiapkan lagi kematangan materi, terus kekompakan, optimis insyaallah, dengan doa seluruh masyarakat Boyolali, bisa.” pungkasnya.
Sebagai informasi, kategori yang berhasil dimenangkan oleh para kafilah dari Kabupaten Boyolali adalah juara I kategori Syarhil Qur’an Putra, juara harapan II Fahmil Qur’an Putra, juara harapan III Tartil Qur’an Putra. Kemudian juara harapan I kategori Tilawah Qur’an Remaja Putri dan juara harapan III kategori Hafalan Qur’an 30 Juz Putri.
Pemkab Boyolali memberikan tali asih berupa uang pembinaan kepada para kafilah yang sudah mengharumkan nama Kabupaten Boyolali tersebut. Bagi juara I, masing-masing anak menerima uang sebesar Rp 1.500.000,-, dan bagi juara harapan masing-masing anak menerima uang sebesar Rp 500.000,-. (Tim Liputan Pemerintah Kabupaten Boyolali)