Foto : Bupati Boyolali, M. Said Hidayat beserta istri Desy M. Said Hidayat diverikasi data kependudukan oleh petugas Pantarlih dirumah dinas bupati setempat. Selasa (23/06/2024)

BOYOLALI – Bupati Boyolali, M. Said Hidayat menerima jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boyolali terkait pelaksanaan pencocokan dan penelitian (coklit) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.

Kegiatan coklit Bupati Said tersebut didampingi oleh Ketua TP PKK Kabupaten Boyolali, Desy M. Said Hidayat, Komisioner KPU Kabupaten Boyolali, Bawaslu Kabupaten Boyolali, Lurah Siswodipuran dan anggota PPK Boyolali serta petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) yang dilakukan pada Selasa (25/06/2024) bertempat di Rumah Dinas Bupati Boyolali.

Seusai dicoklit, rumah dinas orang nomor satu di Kota Susu ini ditempelkan stiker dari KPU Kabupaten Boyolali yang menunjukan bahwa warga tersebut sudah valid terdaftar dan bisa menggunakan hal pilih dalam pesta demokrasi Pilkada 2024.

“Hari ini kita coklit untuk mendampingi Pantarlih untuk coklit di tokoh tokoh di Kabupaten Boyolali,” ungkap Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU Kabupaten Boyolali, Muhammad Rohani.

Dia menjelaskan bahwa tahapan coklit ini sangat penting, karena sebagai dasar untuk memastikan dan memutakhirkan jumlah daftar pemilih yang akan mencoblos pada Pilkada Tahun 2024. Sehingga pihaknya berharap pelaksanaan coklit dapat sesuai jadwal.

“Kita mentargetkan 1 bulan masa kerja untuk Pantarlih ini, walaupun begitu kita mentargetkan 3 minggu pertama itu untuk proses coklit ini. Saat ini mulai tanggal 24 juni 2024 untuk tahapan pencocokan dan penelitian daftar pemilih,” katanya.

Untuk itu, KPU Kabupaten Boyolali meminta kepada masyarakat untuk turut serta menyukseskan tahapan ini dengan memberikan data yang benar ke petugas. Masyarakat hanya perlu diminta menyiapkan fotocopy KTP dan Kartu Keluarga (KK) terbaru.

Bupati Said mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Boyolali untuk ikut serta menyukseskan tahapan tahapan Pemilu Tahun 2024.

"Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan sesuai jadwal," ujar Bupati Said.

Sebanyak 3.115 petugas Panitia pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) akan melakukan coklit data pemilih dengan mendatangi rumah warga satu per satu pada 24 Juni 2024 hingga 24 Juli 2024 serentak di seluruh wilayah Kabupaten Boyolali.

Dengan selesainya kegiatan coklit, tahap selanjutnya yakni penyusunan daftar pemilih hasil coklit oleh PPS. Kemudian dilanjutkan dengan penyusunan Daftar Pemilih Sementara (DPS), Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP), Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Pada Pilkada Tahun 2024 ini, Kabupaten Boyolali akan memiliki 1.590 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 22 kecamatan. (Tim Liputan Pemerintah Kabupaten Boyolali)