Berita kami

BLK Boyolali Gelar Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahap II Tahun 2022

03 June 2022 Pemerintahan

Foto : Kepala UPT BLK Boyolali, Suwandi (kanan) simbolis menyematkan tanda peserta Pelatihan berbasis Kompetensi tahap II di Gedung Kantor BLK setempat. Jumat (3/6/2022)

 

BOYOLALI – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Latihahn Kerja (BLK) Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja (Dinkopnaker) Kabupaten Boyolali menyelenggarakan Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahap II. Pembukaan Pelatihan tersebut digelar pada Jumat (3/6/2022) di Gedung TUK kantor BLK setempat.

Kepala UPT BLK Boyolali Suwandi menjelaskan, tujuan dari pelatihan ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan serta etika bekerja agar nantinya para peserta siap untuk memasuki dunia kerja.

“Karena selama ini terkadang anaknya pintar, terampil tapi etikanya kurang, jadi karakter sangat kami tanamkan di sini sehingga nantinya disamping ada pengetahuan kemudian sikap kerja dan betul-betul nanti siap bekerja.” ujarnya.

Suwandi mengatakan, pelatihan tahap II ini terdiri dari delapan jurusan yakni Pembuatan roti dan kue 2, Pengoperasian mesin bubut 1, Pengelola administrasi perkantoran 2, Menjahit pakaian wanita dewasa 3. Kemudian Menjahit pakaian wanita dewasa 4, Operator computer muda, Juru gambar arsitektur, dan Pemeliharaan kendaraan ringan sistem injeksi 1. Peserta yang mengikuti berjumlah 128, dimana mayoritas berdomisili asli Boyolali, namun ada pula peserta yang berasal dari luar Boyolali yang akan disediakan asrama.

Sementara itu, Sekretaris Dinkopnaker Kabupaten Boyolali Eko Nugroho yang saat itu mewakili Kepala Dinkopnaker Kabupaten Boyolali membuka acara pelatihan tersebut, memberikan arahan kepada para peserta. Ada tiga hal yang perlu diperhatikan para peserta yaitu pintar, terampil, dan jujur agar bisa mendapatkan pekerjaan.

“Karena kalau mereka itu hanya terampil, pinter tapi tidak jujur itu merekapun nanti juga akan bisa tidak mendapatkan pekerjaan, tiga hal itu yang harus dipegang oleh adik-adik yang mengikuti pelatihan, mereka tentunya harus tenanan [serius] untuk mengikuti pelatihan.” terangnya.

Salah satu peserta pelatihan yang berasal dari Blora, Ahmad Nuril Faza, mengatakan jika mengikuti pelatihan di BLK Boyolali ini karena sedang merantau bersama keluarga di Boyolali. Pihaknya kini mengikuti pelatihan Operator Komputer Muda.

“Harapannya setelah saya pelatihan disini bisa langsung kerja.” ungkapnya. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)

BAGIKAN ARTIKEL INI