Foto : Bupati Boyolali, Agus Irawan menyapa PNS yang mengikuti pembekalan. Senin (28/04/2025)

BOYOLALI – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Boyolali menyelenggarakan agenda rutin yakni Pembekalan PNS yang akan purna tugas tahap II tahun anggaran 2025. Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Boyolali Agus Irawan di aula kantor setempat, Senin (28/4/2025).

Kepala BKPSDM Kabupaten Boyolali Waskitho Rahardjo menyampaikan, jumlah PNS yang mengikuti pembekalan tahap II ini sebanyak 100 orang yaitu PNS yang akan pensiun pada bulan Mei, Juni dan sebagian Juli.

Untuk PNS struktural, satu pejabat eselon II yang mengikuti adalah Totok Eko Yudi Priatmo yang kini menduduki jabatan Sekretaris DPRD Kabupaten Boyolali.

Kemudian dua orang pejabat eselon III yakni Joeningtyas Toesarawardhani yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pendaftaran Pelayanan Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Boyolali dan Edy Purnomo selaku Kepala Bidang Kepemudaan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Boyolali serta 10 orang eselon IV.

Selanjutnya untuk PNS non struktural berjumlah 87 orang, terdiri dari tiga orang jabatan fungsional tertentu (JFT) tenaga kesehatan, 70 orang JFT tenaga Pendidikan, dan 11 orang jabatan pelaksana.

Untuk jumlah keseluruhan PNS yang akan purna tugas pada tahun 2025 ini sebanyak 496. Sedangkan formasi CPNS yang disetujui oleh pusat hanya 91 orang.

Pada pembekalan ini, akan diberikan materi berupa bimbingan spiritual, bimbingan kewirausahaan, bimbingan perbankan, dan bimbingan ketaspenan.

“Tujuan kegiatan ini adalah memberikan motivasi agar produktif dan aktif dalam kehidupan sosial setelah purna tugas, kemudian memberikan wawasan dan keterampilan berwirausaha bagi PNS yang ingin memulai usaha.” ujarnya.

Menghadiri kegiatan tersebut, Bupati Agus mengungkapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdian para PNS selama bertugas untuk Pemerintah Kabupaten Boyolali.

Pihaknya juga mendorong para PNS yang akan purna tugas tersebut untuk tetap beraktifitas dengan kegiatan yang positif seperti olahraga, bertani, ataupun berwirausaha.

“Tetap semangat, pokoknya harus tetap ada aktifitas jangan sampai nanti dimasa pensiun tidak ada aktifitas, aktifitas itu akan sangat baik sekali dan sangat membantu sekali.” pesannya.

Tak lupa, orang nomor satu di Kota Susu tersebut juga berpesan agar bijak dalam mengelola penghasilan yang didapat saat pensiun. Ia pun berharap, para PNS juga masih bersama-sama untuk memajukan Kabupaten Boyolali dengan peran masing-masing.

“Hal ini dimaksudkan agar nanti bapak ibu bisa menikmati masa purna tugas dengan baik, tetap dapat mengabdi dan bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara.” ungkap Bupati Agus. (Tim Liputan Pemerintah Kabupaten Boyolali)