BOYOLALI – Setelah pada Sabtu (11/7/2020) dikonfirmasi warga Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak positif terpapar Corona Virus Disease (Covid-19), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali bergerak menindaklanjuti temuan tersebut. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boyolali menggelar rapid tes atau tes cepat pada Kamis (16/7/2020) di desa setempat. Rapid tes tersebut dilakukan setelah salah satu warga berinisial DS dengan register 074 terkena Covid-19 dimana saat ini pasien telah dirawat di salah satu rumah sakit di Surakarta.

“Hal ini kita lakukan karena kita temukan satu penderita positif dari Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak yang bernottfikasi 074 berinisial DS,” kata Kepala Seksi (Kasi) Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kabupaten Boyolali, Teguh Tri Kuncoro di sela kegiatan.

Pihaknya telah melakukan pelacakan terhadap kontak erat DS dan didapatkan sebanyak 118 orang. Sehingga 118 orang tersebut dilakukan rapid tes guna mengetahui penyebaran Covid-19 di desa tersebut.

“Penderita DS sebelum sakit (positif Covid-19) itu telah ikut rapat PKK RT dan selain itu juga yang bersangkutan juga datang dalam pertemuan di lingkungan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Sawahan, Agus Sunarno mendukung rapid tes di desa tersebut. Menurutnya dengan adanya rapid tes, dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Desa Sawahan.

“Semua warga yang mengikuti kegiatan rapid test pada hari ini mudah-mudahan mendapatkan hasil negatif,” harapnya singkat. (dst/bas)