Foto : Kepala DPMPTSP Kabupaten Boyolali, Purnawan Raharjo (tengah) membuka acara sosialisasi dan bimbingan teknis kemudahan berusaha bagi pelaku usaha di Kabupaten Boyolali. Kamis (28/10/2021)

BOYOLALI - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Boyolali menyelenggarakan acara Sosialisasi Online Single Submission - Risk Based Aproach (OSS-RBA) dan bimbingan teknis kemudahan berusaha bagi pelaku usaha serta Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dan pengawasan perizinan berbasis resiko untuk pelaku usaha di Kabupaten Boyolali. Acara tersebut digelar selama dua hari yakni Rabu (27/10/2021) dan Kamis (28/10/2021) di Hotel Pondok Indah Boyolali.

Ditemui usai acara, Kepala DPMPTSP Kabupaten Boyolali, Purnawan Raharjo menyampaikan maksud dan tujuan digelarnya acara tersebut adalah untuk mensosialisasikan kemudahan perijinan investasi bagi para pelaku usaha.

“Jadi dengan kita memberikan sosialisasi dan cara-cara mengakses online melalui OSS-RBA ini mereka akan merasa dipermudah sehingga akan menginvestasikan atau menanamkan modalnya di Kabupaten Boyolali.” ungkapnya.

Peserta adalah perwakilan dari perusahaan, dimana per harinya terdapat 30 orang yang mengikuti kegiatan tersebut. Diharapkan, dengan terselenggaranya acara tersebut, para pelaku usaha dapat dengan mudah melaksanakan pelaporan LKPM secara berkala dan patuh, sehingga didapatkan data investasi yang nyata untuk memudahkan pemerintah dalam melakukan kontrol dan pengawasan pelaksanaan penanaman modal.

“Intinya, investasi di Kabupaten Boyolali akan meningkat.” katanya.

Ditambahkan Purnawan, meski berada di masa pandemi Covid-19, tahun 2021 ini Kabupaten Boyolali berhasil memenuhi target dari Provinsi Jawa Tengah untuk mencapai investasi sebesar Rp 980 miliyar dengan perolehan investasi sebesar Rp 1.097.030.539.845,-. Namun, angka tersebut belum mampu mencukupi target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Boyolali tahun 2021 sebesar Rp 1.475.475.174.000,-.

“Dengan adanya sosialisasi ini, semoga di akhir tahun nanti bisa memenuhi target tersebut.” harapnya. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)