Berita kami

Sekolah Zona Hijau Laksanakan PTM

13 September 2021 Pemerintahan

Foto : Suasana pembelajaran tatap muka di SD Negeri 9 Boyolali beberapa waktu yang lalu.

BOYOLALI – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali telah melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) bagi siswa PAUD, SD dan SMP. Hal tersebut dilakukan seiring Kabupaten Boyolali yang kini telah masuk dalam Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Boyolali, Darmanto, mengatakan untuk saat ini pihaknya masih melakukan pembahasan mengenai uji coba PTM untuk jenjang PAUD.

"Untuk jenjang PAUD, sampai hari ini Senin, di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Boyolali belum ada yang kami beri kesempatan uji coba PTM. Baru kami persiapkan. Mudah-mudahan di pekan ke tiga atau keempat bulan September, jenjang PAUD sudah bisa dimulai uji coba tatap muka," katanya saat dihububgi via seluler pada Senin (13/9/2021).

Sementara itu, tercatat sebanyak 56 SD inti yang ada di zona hijau Kabupaten Boyolali telah melakukan PTM dengan protokol kesehatan yang ketat.

“Dari laporan yang saya terima, dari 56 SD itu semuanya sudah melaksanakan uji coba PTM,” ujarnya.

Sementara untuk jenjang SMP, pekan lalu sudah dilaksanakan uji coba PTM di satu SMP di setiap kecamatan. Namun mulai pekan ini, ada enam SMP di kecamatan Boyolali yang juga menerapkan uji coba PTM. Pelajar umur 12-17 tahun di Kecamatan Boyolali telah mendapatkan vaksin dosis pertama maupun dosis kedua. Sehingga diharapkan cakupan PTM dapat diperluas hingga ke 22 kecamatan.

"Untuk jenjang SMP, sudah kami perluas. Sebelumya di seluruh kecamatan di Boyolali, ada satu SMP berlebel 1 yang melaksanakan uji coba PTM. Kemudian di kecamatan Boyolali ada enam SMP, yakni SMP [Negeri] 1 sampai SMP [Negeri] 6 mulai hari ini sudah melaksanakan uji coba PTM," lanjutnya.

Meski demikian, terdapat syarat khusus yang harus dipenuhi agar sekolah dapat menyelenggarakan PTM. Syarat tersebut yakni sekolah harus berada di zoba hijau, sekolah harus berkoordinasi dengan pemerintah desa dan siswa yang akan melakukan PTM harus mendapat ijin dari orangtua.

"Pesan kami kepada guru dan kepala sekolah agar memberi edukasi kepada siswa tetap disiplin prokes [protokol kesehatan], zero toleransi untuk prokes," pesan Darmanto.

Ditemui terpisah, Bupati Boyolali, M. Said Hidayat menyambut baik dengan ujicoba PTM yang berjalan baik. Melihat banyaknya zona hijau dan siswa yang telah tervaksin, diharapkan PTM dapat dilakukan secara bertahap di setiap kecamatan.

“Maka ke depan ini secara bertahap kemarin sudah kita minta coba dimulai satu kecamatan di Boyolali ini karena seluruh SMP sedrajat di Kecamatan Boyolali kemarin sudah dilakukan vaksinasi ada yang tahap 2 ada yang masih tahap 1. ini kita ijinkan monggo dibuka untuk ujicoba selanjutnya. Baru nanti merambah ke kecamatan kecamatan berikut yang kemarin sudah dilaksanakan vaksinasi bagi siswa,” pungkas Bupati Said. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)

BAGIKAN ARTIKEL INI