Sebelas Pasien Covid-19 Sembuh
BOYOLALI – Setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Boyolali selama kurang lebih dari tiga pekan, sembilan pasien klaster Pasar Peterongan yang sempat dinyatakan positif Corona Virus Disease (Covid-19) Boyolali sudah sembuh dan diperbolehkan pulang pada Senin (6/7/2020). Dari jumlah pasien tersebut, sebanyak empat pasien dari Kecamatan Ampel, lima dari Kecamatan Karanggede. Sementara masih ada dua dari klaster lain yang juga sembuh yakni seorang dari Kecamatan Andong dan seorang pasien dari Kecamatan Klego yang sebelumnya dirawat di RS Paru Ario Wirawan Salatiga.
Jadi ada 11 pasien yang dinyatakan sembuh. RU warga Desa Kadipaten, Kecamatan Andong. RU menjalani perawatan selama 26 hari di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19, Mojosongo, Boyolali. Sementara HA, AG, BY dan WY. Semuanya warga Desa Tanduk, Kecamatan Ampel.
Pasien yang berhasil sembuh lainnya yakni DF, DV, EP, EB dan RW, semuanya warga Desa Sranten, Kecamatan Karanggede. Mereka berhasil sembuh setelah selama 22 hari dirawat di RSD Covid-19 Boyolali.
“Per hari ini, sebelas pasien sembuh dipulangkan. Sembilan diantaranya adalah kasus klaster (Pasar) Peterongan,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina saat ditemui usai melepas kepulangan pasien di RSDC Boyolali.
Setelah dirawat selama 22 hari, pasien bernama Waluyo yang berasal dari klaster Pasar Peterongan Semarang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. Waluyo menjelaskan dirinya di rawat bersama dua anggota keluarga anak dan istrinya.
“Dirawat sama istri, sama anak, bertiga,” tutur Waluyo.
Ungkapan lain dilontarkan oleh Funi yang sudah dinyatakan sembuh dan dipulangkan pada hari ini. Funi bersyukur sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. Dirinya meminta doa agar anggota keluarga yang masih pada masa perawatan disegera sembuh sehingga dapat berkumpul bersama keluarga.
“Saya bersyukur, tapi ya (saya) mendoakan keluarga yang masih ada disini. Biar mereka tetep semangat biar bisa cepet pulang kumpul sama keluarganya dirumah” ujar Funi sembari menahan tangisnya.
Dari sepuluh orang yang dipulangkan pada hari ini, mereka lebih dahulu pulang dan mendahului sepuluh pasien lain yang berasal dari klaster Pasar Peterongan. (dst)