Program PTSL Boyolali Sudah Rampung Delapan Puluh Persen, Pembebasan Lahan Jalan Tol Rampung Enam Puluh Persen*
Foto : Bupati Boyolali M. Said Hidayat menyerahkan secara simbolis 605 sertivikat bidang aset barang milik daerah yang diterima Kepala Badan Keuangan Daerah Boyolali, Purwanto dalam acara peringatan hari ulang tahun (HUT) Agraria Nasional ke-61 tingkat Kabupaten Boyolali digelar di Halaman Kantor ATR/BPN Boyolali. Jumat (24/09/2021)
BOYOLALI - Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Agraria Nasional ke-61 tingkat Kabupaten Boyolali digelar di Halaman Kantor ATR/BPN Boyolali, Jumat (24/09/2021). Bupati Boyolali M. Said Hidayat bertindak sebagai inspektur upacara dalam kegiatan yang dilaksanakan dengan peserta terbatas dan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Dalam sambutannya, Bupati Said membacakan Sambutan Menteri Agraria Dan Tata Ruang, Sofyan A. Djalil. Tema HUT agraria nasional tahun ini di harapkan dapat bersatu padu dan ikut berperan aktif dalam menyukseskan berbagai program strategis nasional di bidang agrarian/pertanahan dan penataan yang lebih berkualitas.
Peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang Tahun 2021 ini kita mengusung tema "Percepatan Pemulihan Ekonomi melalui Pelayanan Tata Ruang dan Pertanahan yang Profesional" dengan maksud melaksanakan Undang-Undang Cipta Kerja (UUCK) dan turunannya untuk menciptakan lapangan kerja yang seluas-luasnya bagi rakyat Indonesia dengan cara memberikan kemudahan berusaha bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta mendorong investasi.
UUCK yang salah satu tujuannya adalah memperbaiki persoalan perizinan kegiatan berusaha, telah memberikan ruang yang lebih luas dan peran penting bagi tata ruang sebagai ujung tombak dalam pemberian izin berusaha. Dukungan terkait kemudahan perizinan diberikan melalui penyederhanaan persyaratan di mana hanya ada 3 (tiga) persyaratan dasar yang dibutuhkan dalam rangka kegiatan berusaha yaitu Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR), Persetujuan Lingkungan dan Detail Tata Ruang (RDTR) yang bersama-sama Pemerintah Daerah harus kita dorong dan percepat penerbitannya. Terkait tata ruang, Kementerian ATR/BPN telah meluncurkan inovasi dan terobosan Geographyc Information System Tata Ruang (GISTARU) di antaranya RTR-Online, RDTR Interaktif, RTR-Bia7der, Konsultasi Publik Online, dan Protaru.
Sementara itu, Kepala Kantor Pertanahan (Kantah) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Boyolali, Priyanto mengatakan jika tahun 2021 ini, target program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) terdapat 13.800 sertifikat dan hingga kini sudah menyelesaikan 80 persen.
"Karena ini kondisinya dalam suatu wilayah desa sudah padet, artinya sudah banyak tanah bersertifikat, sehingga kami menyebar petugas sebanyak lima tim untuk mencapai target." ujarnya.
Selain program PTSL, Priyanto mengungkapkan bahwa pembebasan tanah untuk proyek jalan tol Solo-Yogyakarta dari 1091 bidang tanah, sudah terselesaikan sebanyak 60 persen.
"Enam puluh persen sudah terbayarkan." katanya.
Dalam kesempatan itu pula, Priyanto menyampaikan jika kedepannya, Kementerian Agraria akan menerbitkan sertifikat elektronik mengikuti era digitalisasi seperti sekarang.
"Nanti kami uji cobakan terutama aset-aset pemerintah." terangnya. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)