Berita kami

New Normal Bukan Berarti Seperti Sebelum Ada Covid-19

22 June 2020 Kesehatan

BOYOLALI – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boyolali kembali terus  meminta masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan Corona Virus Disease (Covid-19). Mengingat saat ini di Kabupaten Boyolali masih terdapat 30 pasien positif Covid-19 yang dirawat ataupun menjalani karantina. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinkes Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina saat melakukan konferensi pers di lobi kantornya pada Senin (22/6/2020). Jadi saat ini secara akumulatif di Boyolali terdapat 61 orang positif Covid-19 dengan rincian 30 orang dirawat, 29 orang sembuh dan dua orang meninggal dunia.

“The New Normal bukan berarti keadaan itu seperti sebelum ada Covid-19. New Normal itu kita memulai tatanan baru terkait pelaksanaan segala kegiatan dengan protokol kesehatan. Jadi jangan pernah meninggalkan dan melupakan protokol kesehatan dalam segala kegiatan dan aktivitas,” ungkap wanita yang akrab disapa Lina ini.

Ditegaskan Lina bahwa beberapa perilaku yang diharapkan menjadi kebiasaan dalam New Normal diantaranya kebiasaan Cuci Tangan Pakai Sabun, melaksanakan perilaku bersih, melaksanakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, menggunakan masker dan penerapan physical distancing (jaga jarak).

Pada kesempatan tersebut Kepala Dinkes Lina juga menyampaikan informasi terbaru terkait tiga pasien yang dinyatakan positif dan sembuhnya lima orang pasien Covid-19 di Boyolali.

Penambahan kasus yang terakhir ini ada tiga dengan perincian dua dari klaster Peterongan adalah AD (45 tahun) yang teregister sebagai pasien 059 dari Kecamatan Karanggede. Kemudian kasus 060, RJ (41 tahun) dari Kecamatan Ampel yang juga masih berkaitan dengan klaster Pasar Peterongan. Sementara yang ketiga atau kasus 061, DY (21 tahun) dari Kecamatan Kemusu yang diketahui setelah melakukan pemeriksaan tes PCR secara mandiri.

Sementara itu pihaknya juga menginformasikan adanya lima pasien sembuh.

“Kabar gembira dari yang dirawat ini ada lima yang dinyatakan sembuh. Dua dirawat di Rumah Sakit Pandan Arang, tiga itu dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Boyolali. Dengan kepatuhan dari para pasien yang ternotifikasi positif yang sudah dirawat di rumah sakit atau karantina di Rumah Sakit Darurat. Dalam perjalanannya waktu mengalami perbaikan, setelah hasil pemeriksaan dua kali PCR dinyatakan negatif,” imbuh Lina.

Pasien yang dinyatakan sembuh yakni pasien 027, DM, Kecamatan Sambi; 028, IM, Kecamatan Sambi; 031, SM, Kecamatan Banyudono dan 032, JU, Kecamatan Cepogo serta 033, YP, Kecamatan Banyudono.

Kemudian dilansir data dari laman covid19.boyolali.go.id saat ini status Orang Dalam Pemantauan (ODP) aktif dalam pemantauan tercatat 26 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 43 orang masih dalam pengawasan aktif serta Pelaku Perjalanan (PP) aktif tercatat sebanyak 349 orang. Sementara untuk status Orang Tanpa Gejala (OTG) ada 411 orang. (dst/bas)

BAGIKAN ARTIKEL INI