Masjid Cipto Mulyo Peninggalan PB X Masih Berdiri Kokoh
Foto : Masjid Cipto Mulyo berada di Desa Pengging, Kecamatan Banyudono, Boyolali
BOYOLALI – Masjid Cipto Mulyo berada di Desa Pengging, Kecamatan Banyudono, Boyolali. Masjid yang di bangun oleh Raja Kraton Surakarta Pakubuwono ke X tersebut dibangun pada Selasa Pon 14 Jumadil Akhir 1838 tahun Je, sekitar tahun 1905 Masehi.
Ketua Takmir Masjid Cipto Mulyo, Achmadi menjelaskan meski sudah berusia 118 tahun, hingga kini masjid masih berdiri kokoh. Dalam perjalanannya waktu masjid sudah mengalami beberapa kali renovasi, namun bentuk bangun hingga saat ini tidak pernah berubah.
“Bangunan Masjid Cipto Mulyo dibangun dengan menampilkan desain jawa kuno yaitu berbentuk limasan dan menyerupai pendopo” jelasnya.
Achmadi menambahkan masjid ini memiliki 5 pintu utama yang semuanya terletak di bagian depan bangunan masjid. di atas setiap pintu diberi ukiran-ukiran yang disisipkan tulisan PB X, sebagai tanda bahwa masjid ini dibangun pada masa pemerintahannya.
“selain itu bedug dan kentongan yang diberi tanda tulisan jawa dan juga PB X hingga kini masih dipergunakan, bahkan berfungsi dengan baik” tambahnya.
Setiap memasuki waktu sholat, masjid ini selalu dipadati warga yang akan melakukan sholat berjamaah. bahkan setiap habis sholat banyak warga yang menggunakan waktunya untuk membaca al quran dan juga beristirahat, terlebih di saat bulan puasa seperti saat ini.
“Meski sudah mengalami beberapa kali renovasi, namun bentuk masjid yang berusia sekitar 118 tahun tersebut, masih asli seperti saat awal dibangun. bahkan, konstruksi kayu dan bangunan juga belum berubah”, imbuhnya. (Tim Liputan Diskominfo Boyolali)