Foto : Suasana peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia yang diselengarakan oleh DP2KBP3A Kabupaten Boyolali yang berkolaborasi dengan Kodim 0724/Boyolali di Alun-Alun Lor Kabupaten Boyolali. Jumat (30/09/2022)

BOYOLALI - Serangkaian acara diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam rangka puncak acara TNI Manunggal Bangga Kencana Kesehatan Terpadu dan peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia. Melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Boyolali yang berkolaborasi dengan Kodim 0724/Boyolali peringatan tersebut digelar pada Jumat (30/09/2022) di Alun-Alun Lor Kabupaten Boyolali.

Kepala DP2KBP3A Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina menjelaskan acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat Kabupaten Boyolali. Salah satunya masyarakat umum dari pasangan usia subur.

“Acara pada pagi hari ini merupakan peringatan hari kontrasepsi sedunia yang di bersamakan dengan kegiatan TNI Manunggal Bangga Kencana Kesehatan, dimana pada hari ini diadakan beberapa kegiatan, antara lain yaitu senam bersama kemudian jalan sehat, dan pelayanan kontrasepsi. Untuk pesertanya yang mengikuti jalan sehat kurang lebih ada seribu,” jelasnya.

Dia juga berharap, dengan adanya acara tersebut maka akan mengingatkan masyarakat untuk selalu membuat perencanaan dalam berkeluarga, termasuk salah satunya menggunakan alat kontrasepsi. Sehingga untuk proses-proses kehamilan di keluarga dapat direncanakan agar tidak terjadi kehamilan yang tidak diinginkan.

Acara yang dimulai pada pukul 08.00 WIB ini juga turut dihadiri oleh Wakil Bupati Boyolali, Wahyu Irawan yang juga mengungkapkan harapannya terkait dengan diselenggarakannya Peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia 2022.

“Harapannya masyarakat bisa lebih peduli lagi dalam rangka pelaksanaan keluarga berencana, sosialisasi kepada masyarakat. Jadi nanti diharapkan para penyuluh KB di desa-desa tidak henti-hentinya untuk terus semangat mensosialisasikan Keluarga Berencana,” harapnya. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)