Foto : Kepala Desa Rembun,Suwarno saat berada di tempat vaksinasi yang digelar di aula balai desa setempat. Kamis (30/9/2021)

BOYOLALI -Ruang  isolasi mandiri terpusat jawa tengah di Asrama Haji Donohudan Boyolali dan isolasi terpusat Boyolali yang berada di gedung PGRI Singkil Desa Karanggeneng Boyolali kini mulai kosong, sementara Pemerintah Kabupaten Boyolali terus lakukan serbuan vaksinasi disetiap desa dengan sebutan grebeg vaksin. Salah satu desa yang menyelenggarakan vaksinasi hari ini, yakni Desa Rembun Kecamatan Nogosari.

Kepala Ruang Isolasi Terpadu Asramah Haji,Donohudan Sigit Armunanto mengatakan, saat ini ruang isolasi terpusat di Donohudan sudah kosong. Dan Diharapkan tetap kosong terus tidak lagi warga yang terpapar covid.

"Sebelumnya sisa tiga orang,namun setelah melalui beberapa cek medis hasilnya negatif, dan kini sudah dipulangkan kembali.Jadi saat ini sudah kosong.Namun,kita menunggu satu sampai dua minggu lagi,"katanya kepada wartawan,Kamis(30/9/2021).

Pihaknya berharap, ruang isolasi Donohudan tetap kosong dari warga yang terpapar Covid -19. Sedangkan pelayanan yang telah dilakukan di Asrama Haji Donohudan sebanyak 5.578 orang.

"Mudah mudahan ruang isolasi ini tetap kosong tidak ada lagi yang terpapar Covid,"ujar Sigit.

Di temui di Balai Desa Rembun Kecamatan Nogosari,  Kepala Desa Rembun,Suwarno menargetkan, pada Oktober nanti vaksin di Desa Rembun sudah selesai dan saat ini sudah 60 persen. Sementara pada Kamis(30/9)ini sebanyak 300 dosis vaksin jenis SinoVac yang diberikan kepada warga di balai desa setempat.

"Jumlah warga kami 4.500 an yang sudah vaksin sekitar 2.500 an, ini vaksin pertama hampir selesai. Kami targetkan bulan Oktober nanti sudah tervaksin semua, "ujarnya kepada wartawan di tempat balai desa,"Kamis(30/9/2021).

Ia berharap, target pemerintah terkait vaksinasi tercapai dan masyarakat kami tetap sehat dan nanti ekonominya kembali pulih,tandasnya.

Plt Dinas Kesehatan Boyolali, Insan Adi Asmono ditemui saat melakukan monitoring vaksinasi di wilayah Kecamatan Nogosari mengungkapkan, prosentase saat vaksinasi di Boyolali saat ini mencapai 65 persen.  Sementara untuk mencapai 75 persen butuh waktu kisaran dua minggu kedepan.

"Saat ini sudah mencapai 65 persen lebih dan untuk mencapai 75 persen kita perlu waktu kurang lebih dua minggu kedepan, "pungkasanya.(Tim Liputan Diskominfo Boyolali)