Berita kami

Bukberling Ditiadakan, Pemkab Boyolali Serahkan Hibah Serta Insentif Pengasuh Ponpes dan Guru Ngaji Secara Simbolis

30 March 2023 Pemerintahan

Foto : Bupati Boyolali , M. Said Hidayat bersama Ketua DPRD Marsono secara simbolis menyerahkan bantuan Hibah senilai 400 juta yang diterima perwakilan Baznas Boyolali. Kamis (30/03/2023)

 

BOYOLALI – Kegiatan yang rutin dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali pada saat Ramadan adalah Buka puasa bersama keliling (Bukberling) di 22 Kecamatan yang ada di wilayah Kota Susu, namun dengan adanya larangan dari Pemerintah pusat, maka Bukberling ditiadakan. Salah satu rangkaian kegiatan yang biasa dilakukan saat Bukberling yaitu Penyerahan Hibah serta Insentif Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) dan Guru Ngaji, kini dilaksanakan di Pendopo Gedhe Kabupaten Boyolali pada Kamis (30/3/2023). Hadir dalam acara tersebut Bupati Boyolali M. Said Hidayat, Ketua DPRD Kabupaten Boyolali Marsono, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali Masruri.

Dijelaskan Sekda Masruri, dana hibah yang diserahkan pada hari ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Boyolali tahun 2023 dengan jumlah total Rp 5.267.500.000,- yang diberikan kepada 155 penerima. Pihaknya mengatakan, program ini sudah berjalan beberapa tahun dan akan terus dilanjutkan kedepannya.

“Program ini sudah berjalan beberapa tahun, Insyaallah tahun berikutnya tetep harus berjalan juga.” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Said mengatakan, penyerahan tersebut merupakan wujud silaturahmi yang tetap terjalin meski dengan pola yang berbeda yakni diberikan secara simbolis kepada perwakilan dari tiap Kecamatan yang didampingi oleh Camat masing-masing.

“Harapan kita agar yang kita sampaikan kita bantukan ini dapat benar-benar membawa kemanfaatan bagi masyarakat Kabupaten Boyolali, tentunya bagi para Guru Ngaji, para Kyai ini juga berperan aktif dalam upaya bagaimana Boyolali ini mampu menghadirkan Sumber Daya Manusia yang semakin baik kedepan.” harapnya.

Sebagai informasi, dana hibah yang diserahkan untuk sekolahan sebesar Rp 525 juta, kemudian untuk Masjid/Mushola sebesar Rp 3 miliar 585 juta, selanjutnya Pondok pesantren Rp 300 juta, dan Baznas Kabupaten Boyolali Rp 400 juta. Selanjutnya hibah diberikan pula kepada Gereja sebesar Rp 50 juta, Dewan Masjid Rp 50 juta, kemudian Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA) Rp 75 juta, dan yang terakhir Badan Wakaf Kabupaten Boyolali Rp 32 juta 500 ribu.

Selain itu diserahkan pula tali asih kepada Masjid di 22 Kecamatan, masing-masing Masjid menerima 40 Kitab Al Qur’an, 14 Iqra’ dan Sembilan Juz ‘Amma. Kemudian Insentif kepada Pemimpin/Pengasuh Ponpes sebesar Rp 1 juta, dan Guru Ngaji sebesar Rp 500 ribu, yang diberikan dalam bentuk buku tabungan dan diserahkan dalam dua tahap, untuk tahap I sebelum Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah dan tahap II sebelum akhir tahun anggaran (Desember 2023). (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)

BAGIKAN ARTIKEL INI