Foto : Salah satu peserta dari sanggar tari unjuk kebolehan di lomba tari tradisional jawa. Jumat (11/10/2024)

BOYOLALI – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali menyelenggarakan Lomba Tari Tradisional Jawa. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gelanggang Anuraga Siswodipuran Boyolali pada Jumat dan Sabtu (11-12/10/2024).

Kepala Disdikbud Kabupaten Boyolali melalui Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kabupaten Boyolali Eko Sumardiyanto mengatakan, tujuan diadakannya lomba ini adalah untuk melestarikan kebudayaan khususnya tari.

Selain itu, kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Museum Nasional yang jatuh pada hari Sabtu (12/10/2024). Usai berkompetisi pada hari ini, hadiah lomba akan diserahkan bersamaan dengan peringatan Hari Museum yang digelar di Museum Hamong Wardoyo Boyolali esok.

Eko menyampaikan, peserta yang turut unjuk gigi dalam ajang Lomba Tari Tradisional Jawa ini sebanyak 33 kelompok tari yang terdiri dari pelajar SD dan SMP dari seluruh wilayah Kabupaten Boyolali. Mereka bersaing untuk memperebutkan total hadiah sebesar Rp 10 juta.

“Saya berharap nanti dalam pelaksanaannya, adik-adik bisa menari dengan semaksimal mungkin, sebagus mungkin biar nanti harapannya pasti juara.” ungkapnya.

Adapun Dewan Juri yang terlibat dalam lomba tari ini adalah Yosep Kustono seorang praktisi seni di Boyolali, kemudian Catarina Indah Sulastuti yang merupakan Dosen Seni ISI Surakarta, dan yang terakhir adalah Indriyani seorang Guru seni di Boyolali.

Nantinya, dari seluruh peserta akan dipilih sebagai juara I, juara II, juara III dan juara harapan serta akan ada satu juara favorit. (Tim Liputan Pemerintah Kabupaten Boyolali)