Foto : Bertempat di aula kecematan setempat, warga Selo mulai mendapatkan vaksin dosis pertama covid-19 jenis SinoVac. Minggu (8/8/2021)

BOYOLALI - Sebanyak 2000 orang warga lereng Merapi yang berada di Kecamatan Selo dan Kecamatan Cepogo menerima suntikan vaksinasi Covid-19. Vaksinasi tersebut diperuntukkan bagi 1000 orang warga Kecamatan Selo dan 1000 orang warga Kecamatan Cepogo.

Ditemui di aula Kecamatan Selo pada Minggu (8/8/2021), Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond memberikan keterangan bahwa vaksinasi yang dilakukan ini salah satu program pemerintah dalam percepatan vaksinasi untuk penanggulangan pandemi Covid-19.

"Vaksin yang digunakan di Kecamatan Selo dan Cepogo ini adalah vaksin dari Polri yang sebenarnya diprioritaskan untuk vaksin kedua. Karena jeda waktunya masih panjang, saya berinisiatif untuk divaksinkan untuk vaksin pertama di sini," ungkapnya.

Vaksin jenis Sinnovac yang digunakan kali ini adalah 1000 dosis yang berasal dari Polri dan 1000 dosis dari TNI. Diakui Morry, pihaknya mendapat masukan jika masyarakat Kecamatan Selo dan Cepogo masih kurang kesadaran dalam program vaksinasi. Saat ini masih banyak beredar informasi keliru yang diterima warga.

"Bahwasanya vaksinasi itu wajib untuk mengendalikan Covid. Supaya covid kita ini bisa terkendali di Indonesia, pemerintah membuat langkah strategi memaksimalkan vaksinasi pertama dan kedua ditambah penerapan protokol 5M yang kita maksimalkan," tegas Morry.

Untuk vaksinasi wilayah Kecamatan Cepogo, dipusatkan di Pondok Pesantren Doglo Kecamatan Cepogo yang berada di lereng Merbabu. Sedianya kegiatan vaksinasi pada hari ini akan ditinjau langsung oleh Kapolri dan Panglima TNI, namun karena ada suatu hal, peninjauan tersebut dibatalkan. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)